Orientasi Mabigus Kwarran Donomulyo
Salam Pramuka!
Gerakan Pramuka bertujuan mendidik anak-anak dan pemuda Indonesia dengan prinsip dasar metode pendidikan kepramukaan. Untuk itulah kegiatan dengan tema Orientasi Mabigus Kwarran Donomulyo dan Penyematan Tanda Pembina Mahir Lanjutan dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Donomulyo, Rabu (31/5). Acara tersebut didasari dari Program Kerja Kwarran Donomulyo yang bertujuan untuk membina Ketua Majelis Pembimbing Gugus (Mabigus). Mabigus Kec. Donomulyo merupakan badan gerakan Pramuka yang memberikan bimbingan, bantuan, moril, organisatoris, material, dan finansial, serta konsultasi kepada gudep dengan anggota yang terdiri dari unsur-unsur orang tua peserta didik dan tokoh masyarakat.
Kwarran Donomulyo mengundang Kepala Sekolah/Madrasah selaku Ka. Mabigus di ruang lingkup Kec. Donomulyo. Ka. Mabigus sebagai pemimpin di sekolah/ madrasahnya mempunyai peran yang sentral dan strategis dalam menggerakkan pembina, terutama pembina yang sudah bersertifikasi mahir dasar dan mahir lanjut.
“Pramuka sebagai wadah pembinaan karakter generasi, terutama di lembaga pendidikan, mulai jenjang dasar, menengah, dan atas. Dengan adanya orientasi ini diharapkan adanya peningkatan pemahaman tentang fungsi Mabigus sehingga berdampak pada pembinaan Pramuka di sekolah/madrasah maupun generasi muda,” ujar Kak Narko selaku Ka. Kwarran Kec. Donomulyo.
Orientasi Mabigus Kwarran Donomulyo serta penyematan tanda pembina mahir lanjutan dihadiri oleh Kak Narko selaku Ka. Kwarran, Camat Donomulyo selaku Ka. Mabiran, Kak Susiadi, Kak Ustabah dan Kak Khusnul sebagai narasumber dan pendamping. Adapun rangkaian acara tersebut adalah orientasi Mabigus, penyematan tanda pembina Pramuka Mahir Lanjutan, Laporan Ka. Kwarran Donomulyo, Sosialisasi Sistem Administrasi Pramuka (SIPA), Program Kerja Cabang, perencanaan untuk program-program kegiatan seperti: Jambore Cabang 2023, Catatan Lulusan Diklat KMD, KPDK (Kursus Pengelolaan Dewan Kerja) Kwarran, Raimuna Nasional XII, dan Seleksi Pramuka Garuda tahun 2023.
Acara yang digelar berlangsung penuh antusias, dibuktikan dengan jumlah peserta dari seluruh Ka Mabigus SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK se Kecamatan Donomulyo. Perwakilan dari MA Negeri 3 Malang juga turut hadir sebagai peserta di acara tersebut.
Camat Donomulyo selaku Ka. Mabiran melalui perwakilannya Sekcam mengungkapkan harapannya, “Seharusnya setiap tiga bulan sekali diadakan Persami di tempat rekreasi, bisa di pantai sebagai ajang promosi bahwa Kecamatan Donomulyo memiliki potensi destinasi wisata yang perlu dieksplor lagi.”
Sekcam menambahkan bahwa mulai dari tingkat dasar, menengah pertama, dan menengah lanjutan harus bersatu untuk memajukan gerakan Pramuka.
Zainul Musafak di tempat terpisah mengatakan bahwa minat dan bakat peserta dikembangkan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler di sekolah masing-masing, yang dapat dipilih oleh anak-anak sesuai dengan minat dan bakatnya, termasuk didalamnya ada pendidikan kepramukaan yang sudah diatur oleh pemerintah supaya menjadi dasar dilaksanakannya pendidikan kepramukaan di sekolah (Permendikbud no. 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Pramuka Sebagai Ekstrakurikuler Wajib). MA Negeri 3 Malang perlu bekerja sama dengan PKM Kesiswaan dan PKM Humas untuk mengevaluasi kegiatan kepramukaan sebelumnya, untuk segera diperbaiki dan ditingkatkan lagi di tahun ajaran depan. (joe)
Salam Pramuka!