September 21, 2024

DIKLAT TATA BOGA PROGRAM VOKASI MAN 3 MALANG BERSAMA AHRI JATIM

DIKLAT TATA BOGA PROGRAM VOKASI MAN 3 MALANG BERSAMA AHRI JATIM

Kab. Malang, (M3M)., Program Vokasi / Ketrampilan pada MA Reguler mulai bergeliat dalam melaksanakan program-programnya. Hal ini dikarenakan adanya perhatian dari Gubernur Jatim Hj. Khofifah IP, dengan memberikan bantuan berupa Dana Hibah dari Pemprov. Jatim. Sehingga menjadikan banyak SMA Reguler pun juga melaksanakan program tersebut dengan nama SMA DOUBLE TRACK.

Begitu juga dengan MAN 3 Malang yang berada di pinggiran Kabupaten Malang, tidak mau ketinggalan dalam melakukan inovasi dan terobosan baru untuk mendongkrak kualitas pendidikan dan output-annya, agar memiliki daya saing yang tinggi untuk bisa terjun ke dunia usaha dan industri.

Salah satu dari Program Vokasi tersebut adalah Tata Boga, yang dalam hal ini MAN 3 Malang menggandeng LP3M Malang (lembaga pendidikan yang menyiapkan tenaga kerja muda untuk perhotelan dan restoran) yang berada di bawah AHRI (Asosiasi Hotel dan Resto) Jatim.

Diklat yang diikuti 40 peserta dari siswa KTB dikebut selama 9 hari (10-18/2/20) di MAN 3 Malang, guna memiliki kompetensi yang mumpuni. Diklat tersebut di bimbing dan ditangani langsung oleh tenaga ahli dari AHRI, Sujiono dan Cheff Hari, dengan materi diklat: “Pengolahan, Penyajian dan Pelayanan Makanan dan Minuman Standart Restoran”.

“Saya sangat senang sekali bentuk pembelajaran seperti ini, sangat bersemangat dan antusias, selain karena menyenangkan juga memberikan wawasan, keilmuan dan pengalaman secara langsung tentang Perhitelan, Kuliner dan Tata Boga, ujar Kiki siswi kelas XII IPS/KTB.

Semangat ini diapresiasi oleh Instruktur dan mengungkapkan, ” baru kali ini saya melatih siswa reguler (bukan kejuruan), tapi antusias dan semangatnya sangat tinggi, sehingga cepat dalam menyerap dan menyelesaikan materi dan praktikum yang dilatih. MAN 3 hebat”, tegas Cheff Hari.

AS. Mukhlis sebagai ketua Pemrograman pun berharap, semoga program pembelajaran model ini mampu membuka mindset para pemangku pendidikan dan kewenangan dalam menyiapkan tenaga kerja muda yang handal. Sehingga seiring dengan program Gubernur Jatim dalam mengurangi angka pengangguran bertahap tapi pasti, akan segera tercapai. (M’AS)

 

 

Dokumentasi Acara