Khidmat “Harlah Bershalawat”

“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” (QS Al-Ahzab ayat 56).

Ayat tersebut menjadi salah satu dasar pemikiran dari panitia HUT MA Negeri 3 Malang ke-15 sebagai refleksi dari kecintaaan seorang hamba kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, yang diimplementasikan melalui kegiatan bershalawat pada Minggu, 3 Maret 2024 bersama jamaah shalawat Simtud Dhuror dan Hadrah Ar-Ridwan serta mauizah hasanah oleh Habib Syekh bin Musthofa Ba’abud dari Mojo-Kediri.

Kegiatan shalawat dimulai pada pukul 18.00 WIB yang dibuka setelah bakda maghrib oleh grup hadrah Simtudh Dhuror-Wates. Berikutnya, setelah Isya kemeriahan dan kekhusyukan shalawat jamaah pengunjing shalawat mengalun memadu rasa cinta kepada Rasul, yang dipandu oleh group hadrah Ar-Ridwan-Malang. Antusias dari pengunjung yang datang tampak memadati halaman MA Negeri 3 Malang, baik dari lingkungan sekitar madrasah maupun dari luar Desa Sumberoto.Turut pula hadir undangan kehormatan: Yai Solikhin, Yai Farhan, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) yang terdiri dari pejabat kecamatan, pejabat kepolisian sektor (Polsek Donomulyo), dan Damramil. Tokoh agama dan masyarakat Desa Purworejo dan Sumberoto juga tampak turut hadir memeriahkan kegiatan Harlah Bershalawat di MA Negeri 3 Malang. MWC-NU cabang desa dan Kecamatan Donomulyo, cabang Desa Wates-Blitar, jamaah muslimat, fatayat, Anshar, Banser, IPNU, IPPNU, dan masyarakat umum, membludak memadati gedung dome bahkan sampai keluar halaman dalam MA Negeri 3 Malang.

Ageng Fasya bersama Marcelia Vidianata bertindak sebagai pembawa acara Harlah Bershawalat memandu acara dengan runtut dan tertib mulai awal hingga akhir acara. Tilawatil Quran yang syahdu dan merdu dibawakan oleh Dion Arsya yang dilanjutkan dengan sari tilawah Nabila Eka. Selanjutnya Agita Desendia dengan anggun bertindak sebagai dirigen memandu pengunjung menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Subbanul Wathan.

AS Mukhlis dalam sambutanya menyampaikan bahwa kegiatan Harlah Bershalawat selain dalam rangka memeringati HUT MA Negeri 3 Malang juga bertujuan untuk membudayakan cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Memasyarakatkan cinta Nabi dengan memeriahkan penuh semarak sebagai syiar dan dakwah. Allah SWT telah memerintahkan umatNya untuk memunajahkan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW sebagai ekspresi cinta dan menghidupkan sunah Rasul. AS Mukhlis juga menyatakan terima kasih kepada seluruh kepanitiaan yang telah bekerja keras untuk menyukseskan gelaran acara Harlah Bershawalat dalam rangka memeringati HUT MA Negeri 3 Malang ke-15. AS Mukhlis juga menyampaikan harapan kegiatan Harlah Bershalawat menjadi agenda rutin dari rangkaian HUT MA Negeri 3 Malang sebagai identitas dari lembaga atau madrasah yang berbasis keislaman.

Zainul Musafak selaku Kepala MA Negeri 3 Malang mengucapkan rasa syukur, karena MA Negeri 3 Malang selama 15 tahun sejak dilakukan penegerian, mampu menjadi madrasah kepercayaan masyarakat. Beliau mengucapkan terima kasih kepada segenap tokoh-tokoh yang telah mendukung dan berjuang selama ini, demi kemajuan madrasah. Rasa keharuan beliau disambut dengan komitmen untuk memajukan MA Negeri 3 Malang sebagai madrasah vokasi untuk terus mengembangkan prestasi akademik dan nonakademik, peningkatan fasilitas dan sarana-prasarana, dan agenda-agenda lain yang tampak nyata dirasakan manfaatnya bagi peserta didik MA Negeri 3 Malang.

Gayung bersambut. Pernyataan dari Kepala MA Negeri 3 Malang turut didukung oleh Bapak Mi’ud selaku perwakilan Muspika Kecamatan Donomulyo pada sambutannya. Beliau menuturkan beliau adalah angkatan pertama dari MA Fatahillah yang menjadi embrio, cikal bakal dari MA Negeri 3 Malang. Perbedaan besar dirasakan beliau bahwa selama ini kemajuan yang dicapai oleh MA Negeri 3 Malang turut dirasakan dampak positifnya oleh masyarakat terutama kesadaran beragama dan pendidikan di lingkup Kecamatan Donomulyo. Adanya tiga lembaga di bawah naungan Kementerian Agama Kab Malang, yaitu Madrasah Ibtidaiyah Negeri I, Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Malang (Tsanedo), dan MA Negeri 3 Malang menjadikan Kecamatan Donomulyo merupakan satu-satunya kecamatan yang mempunyai lembaga pendidikan negeri lengkap dengan basis keislamannya. Hal ini tentu membawa dampak yang besar bagi kehidupan religi, sosial-kemasyarakatan, budaya, dan ekonomi yang tentu saja positif dengan adanya kemajuan yang dilakukan oleh pihak madrasah. Beliau juga menyatakan dari pihak kecamatan siap mendukung semua kegiatan dari MA Negeri 3 Malang untuk menjalin hubungan yang baik antar institusi dan kemaslahatan.

Sebagai klimaks acara “Harlah Bershalawat” Habib Syekh bin Musthofa Ba’abud berpesan kepada jamaah tentang keutamaan melantunkan shalawat Nabi. Bershalawat artinya jika datang dari Allah SWT berarti pemberian rahmat, dari malaikat berarti memintakan ampunan, dan jika dari orang mukmin berarti berdoa supaya diberi rahmat. Shalawat sebagai doa, sebagai wujud kecintaan hamba kepada Nabi Muhammad SAW. Ketika orang bershalawat maka insyaAllah akan dikabulkan doanya, dijanjikan pahala yang berlipat, diangkat derajat dan dihapus keburukannya, dikumpulkan di surga bersama Nabi, dan mendapatkan syafaat.

Di akhir, Habib Syekh bin Musthofa Ba’abud berpesan juga kepada jamaah dalam menghadapi zaman yang semakin global dengan aneka ragam karakteristik umat, untuk selalu menjaga lisan, mampu berpikir kritis, mempunyai hati yang berakal, dan kepedulian kepada ilmu baik ilmu di dunia ataupun akhirat, baik ilmu yang didapatkan secara formal ataun nonformal. Yai Solikhin menutup acara dengan doa bersama, dengan harapan kegiatan Harlah Bershalawat mampu meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW yang dinilai sebagai ibadah dan mampu mendatangkan rahmat serta syafaat kepada MA Negeri 3 Malang khususnya dan kepada seluruh jamaah pecinta shalawat.

Selamat ulang tahun madrasah tercinta! MA Negeri 3 Malang menapaki 15 tahun bukan hal yang mudah, penuh tantangan dan hambatan. Dengan “Harlah Bershalawat” semoga MA Negeri 3 Malang semakin berkualitas dan mampu mencetak generasi-generasi muslim dengan kepribadian yang unggul dalam hal berakidah, beribadah, bermuamalah, dan berakhlakul karimah. Amin. (jOe)